Selamat Datang!!

Sabtu, 05 Oktober 2013

Yang harus para muslimah lihat dalam memilih suami

1. Pilih yang lurus aqidahnya,
karena kunci syurga dan neraka ada pada aqidahnya.

2. Pilih yang memiliki pemahaman ilmu yang cukup baik,
saya tak mengatakan yang mumpuni sekelas ustadz-ustadz alumnus yaman atau madinah, tapi setidaknya dia seorang yang mau belajar dan terus belajar dan mampu mengukur kekurangan dirinya, artinya bukan yang merasa sok tahu, tapi dia yang mau diluruskan dan menerima masukkan yang berharga.

Karena kelak, sebaik-baiknya pengajar bagi anda adalah suami anda sendiri.

3. Pilih yang baik akhlaqnya,
karena ada sebagian yang memiliki pemahaman baik dan aqidah yang lurus, namun memiliki temperamental dan akhlaq yang buruk, bukankah sebaik-baiknya muslim adalah yang memperlakukan istrinya paling baik?!

Dan kunci rumah tangga sukses adalah akhlaq yang baik dari suami dan istri itu sendiri.
Dengan akhlaq yang baik, masalah-masalah yang terjadi bisa diselesaikan dengan cara yang baik pula.

“JAGALAH KEHORMATAN SAUDARAMU”

Telah berkata Al-imam ibnu qoyyim al-jauziyyah: »

Dan diantara perkara yang mengherankan bahwa umumnya manusia bisa menjaga diri-diri mereka dari memakan makanan yang haram, »

» berbuat dzholim, berzina, mencuri, minum khomr, dari memandang suatu yang diharamkan ataupun selainnya.

AKAN TETAPI sangat disayangkan mereka sangat susah untuk menjaga gerakan-gerakan lisannya.

Sampai ada seseorang yang dikenal dia sebagai ahli ibadah, orang yang zuhud, dan gemar beribadah, akan tetapi mereka sering berbicara dengan »

» ucapan yang dimurkai oleh ALLAH, yang dengan sebab ucapannya ia dilempar ke neraka jahannam yang jaraknya lebih jauh dari jarak antara timur & barat.

Betapa banyak orang yang demikian, engkau melihat dia sebagai orang yang wara’, meninggalkan kekejian, kedzoliman, AKAN TETAPI »

lisannya dibiarkan olehnya kesana-kemari untuk MENJATUHKAN KEHORMATAN SESEORANG baik orang tersebut masih hidup ataupun yang telah wafat…

tanpa mempedulikan lagi kata-kata yang diucapkannya. na’udzubillah…

Dari (Kitab Ad-Daa’ wad Dawaa’, hal: 226-227)

Semoga status ini, membawa kecerahan pengetahuan, memberikan manfaat terutama untuk diri saya pribadi & kepada shalihat semua aamiin

Dan semoga ALLAH memberikan kemudahan kepada kita semua untuk senantiasa menjaga lisan-lisan kita dari… »

» …perkara-perkara yang dimurkai oleh ALLAH serta memudahkan lisan kita untuk mengucapkan sesuatu yang di ridho’i oleh ALLAH aamiin

ENGKAU PANTAS UNTUK MENDAPATKAN YANG LEBIH BAIK

Jangan sesali mereka yang menghampiri hidupmu lalu memilih pergi. Karena mereka telah mengajarkan kepadamu tentang kedewasaan walau sedikit..
Jika dia tidak membuatmu menjadi lebih baik malah lebih buruk, biarkan dia pergi.Tak usah memaksakan untuk bertahan, jika memang tak ada lagi alasan yang lebih baik bagi kalian untuk terus bersama. Jangan memaksa dia untuk tinggal, ketika hatinya tak lagi bersamamu.

Jangan takut ditinggalkan oleh dia yang kamu cintai. Jika dia tulus, dia takkan pernah meninggalkanmu.Jika tidak, dia bukan untukmu. Jika ia yang terbaik untukmu, ia tak akan menyakitimu. Tak perlu meratapi orang yang sudah melukaimu, biarkan ia pergi.

Terkadang kamu harus melepaskan dan menyadari bahwa dia tak pantas dimiliki, karena dia hanya memberikan luka yang menyayat hati.

Berhenti memikirkan tentang orang-orang yang menyakiti di masa lalumu. Percayalah, Allah punya alasan mengapa mereka tak bisa berada di masa depanmu.

Terkadang Allah tidak memberikan apa yang kamu inginkan, bukan karena kamu tak pantas untuk mendapatkannya,tapi karena kamu pantas mendapatkan yang lebih baik.

Apa yang hilang darimu, relakanlah. Jangan mengeluh. Percayalah Allah telah mempersiapkan yang lebih baik.Jika engkau yakin dan berserah diri sepenuhnya akan kebesaran Allah, Insya Allah Dia akan membimbing kehidupanmu..

Dalam hidup, ada beberapa orang yang ketika mereka pergi meninggalkanmu,hidupmu akan menjadi jauh lebih baik. Kau harus yakin akan hal itu..